Keunikan film ini terletak pada struktur penceritaannya yang memparalelkan masa lalu tokoh utama dengan masa kini, sehingga masa lalu menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan hari ini, bukan sekadar flashback. Adjeng (Titi Sjuman), seorang penulis cerita anak-anak yang bercita-cita menjadi penulis "betulan," menyimpan luka mendalam dari masa kecilnya. Ibunya (Henidar Amroe), sosok dominan, berusaha keras agar Adjeng tidak mengalami hidup seperti dirinya. Namun, hal itu justru terjadi: Adjeng terjebak dalam hubungan dengan seorang bos (Joko Anwar) sambil menjalani pacaran dengan Asmoro (Ray Sahetapy), seorang penulis beristri. Bosnya menjadi penunjang finansial, sementara Asmoro berfungsi sebagai mentor dalam dunia penulisan. Tumbuh dengan trauma masa lalu, Adjeng memiliki kepribadian ganda: manis di depan ibu, liar di belakangnya. Menulis menjadi terapi, membantunya menemukan jati diri, meski menyebabkan hubungan dengan orang-orang terdekatnya menjadi kacau.
Kontribusi Anda sangat berarti! Bantu kami dengan mengunggah trailer resmi atau klip.
Unggah Trailer atau Klipsebagai Gadis Kecil
sebagai Adjeng
sebagai Presenter
sebagai Ayah
sebagai Pacar Ibu
sebagai Venny
sebagai Bi Inah
sebagai Ibu
sebagai Andien
sebagai Laki-laki Bar
sebagai Bos
sebagai Asmoro
sebagai Redaktur
sebagai Gadis Remaja
Belum ada ulasan dari pengguna.