Seperti diungkapkan oleh sutradaranya, film ini bisa disimpulkan dengan satu gambar: Linda (Ladya Cheryl) yang menyumpal mulutnya dengan petasan yang menyala. Ini mencerminkan perlakuan mengerikan yang dialami oleh masyarakat minoritas Cina di Indonesia. Film ini menjelajahi pencarian jawaban yang dihadapi sutradara sejak kecil, dengan alur yang tidak linear, beralih antara berbagai masa dan tokoh yang masing-masing memiliki cerita dan masalah sendiri. Kisah utama berfokus pada persahabatan antara Linda dan Cahyono (Carlo Genta), baik di masa kecil maupun setelahnya. Linda tumbuh menyaksikan bagaimana orang-orang terdekatnya berjuang menghadapi isu identitas, termasuk ayahnya, seorang dokter gigi, ibunya yang mantan juara badminton, kakeknya yang pemain bilyar, dan sahabatnya Cahyono, yang kini seorang editor TV, tengah mengedit tayangan kerusuhan rasial Mei 1998. Tokoh-tokoh ini dilambangkan dengan babi buta di sebuah padang yang ingin terbang.
sebagai Linda
sebagai Salma
sebagai Yahya
sebagai Romy
sebagai Cahyono di masa kecil
sebagai drg Halim
sebagai Cahyono
sebagai Linda di masa kecil
sebagai Verawati
Belum ada ulasan dari pengguna.