Indonesia Pasca Reformasi. Setelah hampir tiga tahun bekerja di lembaga konservasi di Jambi, Butet Manurung (Prisia Nasution) menemukan tujuan hidupnya: mengajarkan baca-tulis dan berhitung kepada anak-anak Suku Anak Dalam, atau Orang Rimba, yang tinggal di hulu sungai Makekal di hutan Bukit Duabelas. Suatu hari, Butet terserang demam malaria di tengah hutan, dan seorang anak misterius, Nyungsang Bungo (Nyungsang Bungo), datang menyelamatkannya. Bungo, yang berasal dari hilir sungai Makekal, telah lama mengamati Butet mengajar. Pertemuan ini menginspirasi Butet untuk memperluas wilayah pengajarannya ke hilir, meskipun ia menghadapi penolakan dari tempat kerjanya dan kelompok Bungo yang percaya bahwa belajar bisa membawa malapetaka. Keteguhan dan kecerdasan Bungo mendorong Butet untuk berjuang agar bisa mengajarnya. Namun, malapetaka yang ditakuti kelompok Bungo akhirnya terjadi, memisahkan Butet dari masyarakat Rimba yang dicintainya.
sebagai Bungo
sebagai Beindah
sebagai DR Astrid Hilde
sebagai Bahar
sebagai Nengkabau
sebagai Gustav
sebagai Once
sebagai Ibu Pariyan
sebagai Dondi
sebagai Ibu Butet
sebagai Butet Manurung
sebagai Andit
Belum ada ulasan dari kritikus.
Belum ada ulasan dari pengguna.