Adit dan teman-temannya memutuskan untuk memasang kamera di setiap ruangan rumah tua yang terletak jauh dari perkotaan. Rumah itu tidak terurus dan memiliki suasana yang menyeramkan. Adit merasakan kesedihan saat melihat foto masa kecilnya bersama ibunya yang mengenakan kostum menari jaipong. Ia menceritakan bahwa ayahnya tidak menyetujui profesi ibunya. Percakapan mereka terhenti ketika terdengar teriakan Nissa dari ruang makan. Adit, Bima, dan Anna berlari ke sana dan terkejut menemukan meja makan dan kursi-kursinya terbalik dan menempel di eternit rumah. Nissa menjelaskan bahwa sebelumnya semuanya tampak normal. Ketika Adit memasuki ruang kerja ayahnya, ia menemukan sebuah cermin besar yang tidak pernah ia lihat sebelumnya. Dari cermin itu, muncul bayangan hantu perempuan berambut panjang yang mengenakan kostum penari jaipong. Setiap malam, terdengar suara tangisan perempuan yang mengerikan. Memasuki malam kedua dan ketiga, gangguan tersebut semakin menakutkan, terutama saat mereka melihat rekaman dari kamera-kamera yang terpasang. Nissa tidak tahan lagi dan mengajak teman-temannya untuk pulang, namun mereka mendapati diri mereka terkunci di dalam rumah dan tidak bisa keluar sama sekali.
as ...
as Adit
as Bima
as ...
as Penari Jaipong
as ...
as Nissa
as ...
as Anna
Nobody’s reviewed this movie yet. Rate it and tell us what you think!