Dunia persilatan digemparkan oleh hilangnya Pedang Pusaka Dewa, yang tersimpan aman di Perguruan Silat Kera Emas. Pedang ini merupakan simbol kedamaian, dan jika jatuh ke tangan yang salah, akan mengacaukan tatanan dunia persilatan. Maha Guru Perguruan Silat Kera Emas, Beruk Sepuh, segera memerintahkan murid-muridnya untuk mencari pedang yang hilang tersebut. Dia juga meminta bantuan dari teman-teman dari Golongan Putih, termasuk Si Buta Dari Gua Buat Elu, Broma Membara, Mantiloh, dan Wira Sobling. Golongan Putih mencurigai Golongan Hitam, yang terdiri dari Panci Tengkorak, Datuk Berdahak, Siluman Antik, dan Pendekar Mabuk Asmara, sebagai dalang di balik pencurian ini. Meskipun Golongan Putih berhasil memenangkan pertarungan melawan Golongan Hitam, Pedang Pusaka Dewa tetap tidak ditemukan. Film ini merupakan parodi dari pendekar persilatan yang terkenal, seperti dalam Saur Sepuh, Tutur Tinular, dan Si Buta dari Gua Hantu, menampilkan karakter-karakter ikonis dari film tahun 70-an dan 80-an, termasuk Brama Kumbara, Mantili, dan Wiro Sableng. Tak kalah menarik, Fendy Pradana dan Eli Ernawati, pemeran asli Brama Kumbara dan Mantili, juga muncul dalam film ini.
Your contribution matters! Help us by uploading the official trailer or clip.
Upload Trailer or Clipas Mantiloh
as ...
as Wira Sobling
as Panci Tengkorak
as Broma Membara
as Si Buta Dari Gua Buat Elu
as ...
as ...
as Samurat Jepang
as ...
as Siluman Antik
as Datuk Berdahak
Nobody’s reviewed this movie yet. Rate it and tell us what you think!